onlyfans deddy corbuizer

OnlyFans, Platform Konten Kreator Yang Lagi NgeHits!

OnlyFans mendadak jadi perbincangan publik setelah trending di Youtube karena konten podcast Deddy Corbizier yang membahas dan mengundang salah satu konten kreator dari OnlyFans.

Jadi, OnlyFans ini adalah sebuah platform internet yang berbasis subscription atau harus berlangganan untuk joinnya. di platform ini kreator akan membagikan konten-kontennya khusus untuk yang sudah berlangganan.

Deddy Corbuzier dalam podcast terbarunya bertanggal Rabu, 9 Maret 2022 mengundang Dea, seseorang pembentuk konten di OnlyFans dengan Instagram@gresaidss.

Dalam pembicaraan tersebut, Deddy Corbuzier menanyakan sebagian perihal dengan Dea, tercantum gimana metode mendaftar, gimana keuntungan yang dapat diperoleh dari konten di OnlyFans, serta gimana policy dan metode kerja dunia konten OnlyFans.

Semacam dikenal, OnlyFans awal mulanya tumbuh serta jadi atensi publik sehabis Christina O’ Connell serta Carlina OConnell, duo selebgram kembar asal Indonesia yang jadi konten kreator di dalam platform tersebut.

Di dalam platform tersebut, Connel Twins, nama panggung kedua kerabat tersebut, sukses meraup duit sampai ribuan dolar AS lewat konten serta model subscription berbayar yang diterapkan oleh kebijakan OnlyFans.

Lalu apakah itu OnlyFans serta mengapa senantiasa berhubungan dengan konten berusia ataupun pornografi?

Apa Itu OnlyFans

apa itu platform onlyfans

OnlyFans merupakan platform internet berbasis content subscription service yang terletak di London, Inggris. Iktikad dari uraian tersebut merupakan pengguna biasa wajib melaksanakan subscription ataupun berlangganan kepada konten kreator yang di idamkan.

Dalam tata cara berlangganan ini, OnlyFans serta konten kreatornya dapat menetapkan berapa harga yang wajib dibayar buat dapat berlangganan di dalam channel tersebut.

Dengan berlangganan serta membayar beberapa duit masing- masing bulannya, pengguna dapat memperoleh konten dari si kreator yang dapat dinikmati secara sah. Dalam platform ini, para pengguna diucap dengan fans ataupun penggemar, hingga dari itu diucap OnlyFans( Cuma buat penggemar).

OnlyFans didirikan oleh Regu Stokely di London, Inggris, pada November 2016 kemudian. Per September 2021, bagi The Small Business Web, OnlyFans sudah mempunyai angka sampai 1, 5 juta konten kreator serta 170 juta pengguna serta tersebar nyaris di 140 negeri di segala dunia.

Pada dini pembuatannya, OnlyFans tidak terbuat secara spesial buat selaku‘ sarang’ konten berusia serta pornografi. Timothy Stokely membuat OnlyFans berasal dari keinginannya buat membuat konten kreator dapat menjual kontennya secara spesial kepada penggemarnya.

Cuma saja, Regu bersama pendiri OnlyFans yang lain tidak menghalangi menimpa konten apa saja yang diperbolehkan ataupun dilarang terbuat di dalam platform tersebut. Regu mengembalikan kasus menimpa konten serta isinya pada kebijakan konten kreator itu sendiri.

Sebab tidak dibatasi secara konten seperti itu bagi Influence Marketing Hub, orang- orang jadi tergiur dengan ladang OnlyFans yang ramai peminat serta sanggup menciptakan duit secara kilat.

Menimpa nominal yang wajib dibayar buat melaksanakan subscription, OnlyFans mematok angka di kisaran 4, 99 dolar AS( senilai Rp 72 ribu) sampai paling tinggi di angka 49, 99 dolar AS( Rp 720 ribu). Konten kreator dapat mematok tip individu lewat pesan individu dengan harga 5 dolar AS yang membuat pemasukan kreator lewat OnlyFans dapat melambung besar.

Selaku contoh, Monica Huldt, salah satu konten kreator di OnlyFans sanggup meraup nominal sampai 100. 000 dolar AS( Rp 1, 5 Miliyar) per tahunnya. Ini apalagi masih terbilang kecil bila dibandingkan aktris, penyanyi, serta model Bella Thorne yang sanggup meraup lebih dari satu juta dolar AS dalam satu hari dikala awal kali merilis akun OnlyFans- nya.

Demikian uraian pendek menimpa platform berbagi konten OnlyFans yang saat ini berhubungan dengan konten berusia serta pornografi, asal usul pembuatan OnlyFans serta metode kerja sistem subscription pada platform OnlyFans.