Cara Menghitung Persentase Naik Turun
Cara Menghitung Persentase Naik Turun

Cara Menghitung Persentase Naik Turun

Halo sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung persentase naik turun. Topik ini sangat penting terutama bagi para pelaku bisnis, investor, dan analis pasar yang seringkali menggunakan persentase sebagai alat ukur kinerja bisnis atau investasi. Tanpa berlama-lama lagi, mari kita mulai pembahasan ini.

Pengertian Persentase

Sebelum membahas tentang cara menghitung persentase naik turun, pertama-tama kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu persentase. Persentase atau dalam bahasa Inggris disebut percentage adalah suatu bentuk pengukuran yang menunjukkan perbandingan atau rasio dalam bentuk angka yang dinyatakan dalam skala 100. Dalam dunia bisnis, persentase seringkali digunakan untuk mengukur pertumbuhan atau penurunan suatu variabel tertentu seperti penjualan, laba, saham, dan sebagainya. Misalnya, jika suatu perusahaan mengalami kenaikan penjualan sebesar 20%, maka artinya penjualan tersebut meningkat sebesar 20% dari periode sebelumnya.

Dalam penghitungan persentase, terdapat dua jenis dasar perhitungan yaitu basis 100 dan basis nol. Pada basis 100, angka 100 digunakan sebagai acuan atau dasar pengukuran, sedangkan pada basis nol, angka nol digunakan sebagai acuan atau dasar pengukuran.

Penghitungan Persentase Naik Turun pada Basis 100

Penghitungan persentase naik turun pada basis 100 dapat dilakukan dengan menggunakan rumus berikut:

RumusKeterangan
(Nilai Akhir – Nilai Awal) / Nilai Awal x 100%rumus untuk menghitung persentase naik turun pada basis 100

Untuk lebih memahami cara penghitungan persentase naik turun pada basis 100, berikut ini adalah contoh penghitungan:

Contoh:

PT ABC mengalami kenaikan penjualan dari Rp 100 juta pada periode sebelumnya menjadi Rp 150 juta pada periode saat ini. Berapa persentase kenaikan penjualan pada periode saat ini jika dibandingkan dengan periode sebelumnya?

Jawab:

(Rp 150 juta – Rp 100 juta) / Rp 100 juta x 100% = 50%

Dari contoh di atas, dapat dilihat bahwa persentase kenaikan penjualan PT ABC pada periode saat ini adalah sebesar 50% dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Penghitungan Persentase Naik Turun pada Basis Nol

Pada penghitungan persentase naik turun pada basis nol, perhitungan dilakukan dengan membandingkan selisih nilai akhir dan nilai awal dengan nilai awal. Rumus penghitungannya adalah sebagai berikut:

RumusKeterangan
Nilai Akhir – Nilai Awal / |Nilai Awal| x 100%rumus untuk menghitung persentase naik turun pada basis nol

Untuk lebih memahami cara penghitungan persentase naik turun pada basis nol, berikut ini adalah contoh penghitungan:

Contoh:

Saham XYZ pada periode sebelumnya berada di harga Rp 10.000,- dan pada periode saat ini berada di harga Rp 12.000,-. Berapa persentase kenaikan harga saham XYZ pada periode saat ini jika dibandingkan dengan periode sebelumnya?

Jawab:

(Rp 12.000,- – Rp 10.000,-) / |Rp 10.000,-| x 100% = 20%

Dari contoh di atas, dapat dilihat bahwa persentase kenaikan harga saham XYZ pada periode saat ini adalah sebesar 20% dibandingkan dengan periode sebelumnya.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu persentase?

Persentase merupakan suatu bentuk pengukuran yang menunjukkan perbandingan atau rasio dalam bentuk angka yang dinyatakan dalam skala 100.

2. Apa perbedaan antara basis 100 dan basis nol dalam penghitungan persentase naik turun?

Pada basis 100, angka 100 digunakan sebagai acuan atau dasar pengukuran, sedangkan pada basis nol, angka nol digunakan sebagai acuan atau dasar pengukuran.

3. Apa saja yang dapat diukur dengan menggunakan persentase?

Persentase seringkali digunakan untuk mengukur pertumbuhan atau penurunan suatu variabel tertentu seperti penjualan, laba, saham, dan sebagainya.

4. Bagaimana cara menghitung persentase naik turun pada basis 100?

Penghitungan persentase naik turun pada basis 100 dapat dilakukan dengan menggunakan rumus (Nilai Akhir – Nilai Awal) / Nilai Awal x 100%.

5. Bagaimana cara menghitung persentase naik turun pada basis nol?

Penghitungan persentase naik turun pada basis nol dilakukan dengan membandingkan selisih nilai akhir dan nilai awal dengan nilai awal. Rumus penghitungannya adalah Nilai Akhir – Nilai Awal / |Nilai Awal| x 100%.

Kesimpulan

Dalam dunia bisnis, penggunaan persentase sebagai alat ukur kinerja bisnis atau investasi sangat penting. Oleh karena itu, kita perlu memahami cara menghitung persentase naik turun dengan baik dan benar, baik pada basis 100 maupun pada basis nol. Dengan begitu, kita dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data yang akurat dan valid. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat TeknoBgt dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Persentase Naik Turun