Cara Menghitung Luas Bangunan Ruko

Selamat datang Sobat TeknoBgt! Pada artikel kali ini, kami akan membahas cara menghitung luas bangunan ruko dengan mudah dan tepat. Sebagai seorang pemilik atau calon pembeli ruko, mengetahui luas bangunan ruko adalah hal yang sangat penting. Mengapa? Karena luas bangunan ruko akan memengaruhi nilai jual dan juga nilai sewa dari ruko tersebut. Yuk, langsung saja kita simak penjelasannya!

Pengertian Luas Bangunan Ruko

Sebelum kita membahas cara menghitung luas bangunan ruko, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan luas bangunan ruko. Luas bangunan ruko adalah seluruh luas lantai dari bangunan ruko tersebut, termasuk luas lantai dari ruang-ruang di dalamnya seperti toko, kantor, gudang, dan lain sebagainya.

Luas bangunan ruko tidak termasuk dengan luas halaman, taman, atau area parkir di sekitarnya. Hal ini karena luas halaman dan area parkir biasanya tidak termasuk dalam hitungan luasan bangunan. Jadi, saat kita berbicara tentang luas bangunan ruko, yang menjadi perhatian utama adalah luas lantai.

Cara Menghitung Luas Bangunan Ruko

1. Ukur Luas Tiap Lantai

Langkah pertama dalam menghitung luas bangunan ruko adalah dengan mengukur luas tiap lantai dari ruko tersebut. Untuk ruko yang memiliki satu lantai, tugas ini tentu saja lebih mudah. Namun, jika ruko yang kita miliki atau ingin beli memiliki lebih dari satu lantai, maka kita harus mengukur luas tiap lantai secara terpisah.

Caranya adalah dengan menggunakan alat ukur seperti rol meter atau laser meter. Ukurlah panjang dan lebar tiap lantai, kemudian kalikan kedua bilangan tersebut untuk mendapatkan luas lantai tiap lantai. Jangan lupa untuk mencatat hasil pengukuran tersebut.

2. Hitung Luas Total Tiap Lantai

Setelah kita mendapatkan hasil pengukuran luas tiap lantai, langkah berikutnya adalah menghitung luas total tiap lantai. Caranya adalah dengan menjumlahkan luas tiap lantai yang telah diukur sebelumnya. Misalnya, jika ruko kita memiliki dua lantai dengan luas masing-masing lantai 60 meter persegi dan 40 meter persegi, maka luas total tiap lantai adalah 100 meter persegi.

3. Tambahkan Luas Ruang Di Luar Lantai

Selanjutnya, kita perlu menambahkan luas ruang di luar lantai jika ada. Luas ruang di luar lantai ini termasuk dalam hitungan luas bangunan ruko karena ruang tersebut terletak di dalam bangunan ruko. Misalnya, jika ruko kita memiliki balkon atau teras, luas balkon atau teras tersebut juga harus dihitung.

Cara menghitung luas ruang di luar lantai ini cukup mudah. Kita hanya perlu mengukur panjang dan lebar ruang tersebut menggunakan alat ukur, lalu kalikan kedua bilangan tersebut. Jangan lupa untuk mencatat hasil pengukuran tersebut.

4. Tambahkan Luas Selasar atau Koridor

Jika ruko kita memiliki selasar atau koridor, kita juga perlu menambahkan luas selasar atau koridor tersebut ke dalam hitungan luas bangunan. Hal ini karena selasar atau koridor adalah bagian dari bangunan dan juga berkontribusi terhadap luas bangunan ruko.

Caranya sama seperti menghitung luas ruang di luar lantai, yakni dengan mengukur panjang dan lebar selasar atau koridor menggunakan alat ukur, lalu kalikan kedua bilangan tersebut untuk mendapatkan luas.

5. Tambahkan Luas Bangunan Tambahan

Jika ruko kita memiliki bangunan tambahan seperti gudang atau ruang parkir, maka kita juga perlu menambahkan luas bangunan tambahan tersebut ke dalam hitungan luas bangunan ruko. Hitunglah luas bangunan tambahan tersebut dengan cara yang sama seperti menghitung luas tiap lantai.

Contoh Perhitungan Luas Bangunan Ruko

Untuk memudahkan pemahaman, berikut ini adalah contoh perhitungan luas bangunan ruko:

LantaiLuas Tiap LantaiLuas Ruang di Luar LantaiLuas Selasar/KoridorLuas Bangunan TambahanLuas Total
150 m210 m25 m265 m2
240 m25 m23 m248 m2
Total Luas Bangunan Ruko113 m2

FAQ

1. Apakah luas halaman termasuk dalam hitungan luas bangunan ruko?

Tidak, luas halaman tidak termasuk dalam hitungan luas bangunan ruko. Yang menjadi perhatian utama adalah luas lantai dari bangunan ruko tersebut.

2. Apakah balkon atau teras harus dihitung dalam hitungan luas bangunan ruko?

Ya, balkon atau teras harus dihitung karena ruang tersebut terletak di dalam bangunan ruko dan berkontribusi terhadap luas bangunan ruko.

3. Bagaimana cara mengukur luas bangunan tambahan seperti gudang atau ruang parkir?

Cara mengukur luas bangunan tambahan seperti gudang atau ruang parkir sama seperti mengukur luas tiap lantai, yakni dengan mengukur panjang dan lebar bangunan tambahan tersebut menggunakan alat ukur, lalu kalikan kedua bilangan tersebut.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Demikianlah cara menghitung luas bangunan ruko dengan mudah dan tepat. Dengan mengetahui luas bangunan ruko, kita dapat menentukan nilai jual atau nilai sewa yang lebih akurat. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dalam membeli ruko dan pastikan untuk memeriksa luas bangunan ruko terlebih dahulu. Terima kasih telah membaca artikel ini, Sobat TeknoBgt. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Luas Bangunan Ruko