Cara Menghitung Labor Productivity

Hello Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung labor productivity. Labor productivity sangat penting untuk mengetahui efisiensi kerja karyawan dan perusahaan sebagai suatu keseluruhan. Yuk, simak penjelasannya!

Pengertian Labor Productivity

Labor productivity adalah ukuran efisiensi kerja karyawan dalam menghasilkan produk atau jasa dalam waktu tertentu. Dengan mengetahui labor productivity, perusahaan dapat mengevaluasi kinerja karyawan dan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan produk atau jasa.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Labor Productivity

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi labor productivity, antara lain:

NoFaktor
1Kualitas bahan baku
2Kondisi mesin dan peralatan
3Keterampilan dan motivasi karyawan
4Jumlah karyawan yang tersedia
5Pola kerja karyawan

Agar labor productivity meningkat, perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor tersebut dan mengatasi permasalahan yang ada.

Cara Menghitung Labor Productivity

1. Menghitung Output

Output adalah jumlah produk atau jasa yang dihasilkan oleh karyawan dalam waktu tertentu. Untuk menghitung output, dapat dilakukan dengan cara:

– Mencatat jumlah produk atau jasa yang dihasilkan dalam satu shift atau satu hari kerja

– Menggunakan sistem pencatatan otomatis seperti barcode scanner atau mesin hitung

Jika perusahaan menghasilkan beberapa produk atau jasa yang berbeda, maka output harus dihitung secara terpisah untuk setiap produk atau jasa tersebut.

2. Menghitung Input

Input adalah jumlah jam kerja yang dilakukan karyawan dalam waktu tertentu. Untuk menghitung input, dapat dilakukan dengan cara:

– Mencatat jam masuk dan jam keluar karyawan dalam satu shift atau satu hari kerja

– Menggunakan sistem absensi otomatis

Input dapat dihitung untuk setiap karyawan atau untuk seluruh karyawan yang terlibat dalam produksi.

3. Menghitung Labor Productivity

Setelah output dan input diketahui, labor productivity dapat dihitung dengan cara:

Labor productivity = output / input

Contoh:

Jumlah produk yang dihasilkan dalam satu hari = 1000

Jumlah jam kerja karyawan dalam satu hari = 8 jam

Labor productivity = 1000 / 8 = 125

Jadi, labor productivity dalam contoh di atas adalah 125 produk per jam.

FAQ

1. Apa manfaat dari menghitung labor productivity?

Menghitung labor productivity dapat membantu perusahaan untuk mengevaluasi efisiensi kerja karyawan dan mengoptimalkan produktivitas perusahaan.

2. Apa saja faktor yang mempengaruhi labor productivity?

Faktor-faktor yang mempengaruhi labor productivity antara lain kualitas bahan baku, kondisi mesin dan peralatan, keterampilan dan motivasi karyawan, jumlah karyawan yang tersedia, dan pola kerja karyawan.

3. Bagaimana cara menghitung labor productivity?

Untuk menghitung labor productivity, perlu diketahui output (jumlah produk atau jasa) dan input (jumlah jam kerja karyawan). Labor productivity dapat dihitung dengan cara output dibagi input.

Kesimpulan

Demikianlah cara menghitung labor productivity. Dengan mengetahui labor productivity, perusahaan dapat mengevaluasi efisiensi kerja karyawan dan mengoptimalkan produktivitas perusahaan. Selalu perhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi labor productivity dan jangan lupa untuk mengatasi permasalahan yang ada. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Labor Productivity