Cara Menghitung Kriteria di Excel

Halo Sobat TeknoBgt! Excel adalah aplikasi yang sangat berguna untuk menghitung data dan membuat laporan. Salah satu fitur yang sering digunakan adalah penghitungan kriteria. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menghitung kriteria di Excel dengan mudah dan cepat.

Apa itu Kriteria di Excel?

Sebelum kita memulai pembahasan, mari kita definisikan terlebih dahulu apa itu kriteria di Excel. Kriteria merupakan syarat atau kondisi yang harus dipenuhi oleh data agar dapat dihitung atau dilakukan pemfilteran. Misalnya, kita ingin menghitung jumlah penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000, maka syaratnya adalah jumlah penjualan harus lebih besar dari 100.000 dan lokasinya harus di Jakarta.

Untuk menghitung kriteria ini, kita dapat menggunakan beberapa fungsi di Excel seperti SUMIF, COUNTIF, AVERAGEIF, dan sebagainya. Berikut adalah cara menghitung kriteria di Excel.

1. Menentukan Kriteria

Langkah pertama adalah menentukan kriteria yang akan digunakan. Misalnya, kita ingin menghitung jumlah penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000. Kriteria yang digunakan adalah:

DataKriteria
Jumlah penjualan>100.000
LokasiJakarta

2. Memasukkan Data ke Excel

Setelah menentukan kriteria, masukkan data ke dalam Excel. Misalnya, kita memiliki tabel data seperti ini:

ProdukLokasiJumlah Penjualan
AJakarta150.000
ASurabaya80.000
BJakarta120.000
CBandung90.000

3. Menggunakan Fungsi COUNTIFS

Untuk menghitung jumlah penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000, kita dapat menggunakan fungsi COUNTIFS. Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi beberapa kriteria. Rumusnya adalah:

=COUNTIFS(range1, criteria1, range2, criteria2, …)

Di mana:

  • Range1 adalah range data yang akan dihitung (misalnya kolom Jumlah Penjualan)
  • Criteria1 adalah kriteria pertama yang harus dipenuhi (misalnya “>100.000”)
  • Range2 adalah range data kedua yang akan dihitung (misalnya kolom Lokasi)
  • Criteria2 adalah kriteria kedua yang harus dipenuhi (misalnya “Jakarta”)

Maka rumus yang digunakan adalah:

=COUNTIFS(C2:C5, “>100.000”, B2:B5, “Jakarta”)

Hasilnya adalah 1, yang berarti ada satu data yang memenuhi kedua kriteria tersebut.

4. Menggunakan Fungsi SUMIFS

Untuk menghitung total penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000, kita dapat menggunakan fungsi SUMIFS. Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi beberapa kriteria dan menjumlahkan nilai dari range data tertentu. Rumusnya adalah:

=SUMIFS(sum_range, range1, criteria1, range2, criteria2, …)

Di mana:

  • Sum_range adalah range data yang akan dijumlahkan (misalnya kolom Jumlah Penjualan)
  • Range1 adalah range data yang akan dihitung (misalnya kolom Produk)
  • Criteria1 adalah kriteria pertama yang harus dipenuhi (misalnya “A”)
  • Range2 adalah range data kedua yang akan dihitung (misalnya kolom Lokasi)
  • Criteria2 adalah kriteria kedua yang harus dipenuhi (misalnya “Jakarta”)

Maka rumus yang digunakan adalah:

=SUMIFS(C2:C5, A2:A5, “A”, B2:B5, “Jakarta”, C2:C5, “>100.000”)

Hasilnya adalah 150.000, yang merupakan total penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000.

5. Menggunakan Fungsi AVERAGEIFS

Untuk menghitung rata-rata penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000, kita dapat menggunakan fungsi AVERAGEIFS. Fungsi ini digunakan untuk menghitung rata-rata data yang memenuhi beberapa kriteria. Rumusnya adalah:

=AVERAGEIFS(sum_range, range1, criteria1, range2, criteria2, …)

Di mana:

  • Sum_range adalah range data yang akan dihitung rata-ratanya (misalnya kolom Jumlah Penjualan)
  • Range1 adalah range data yang akan dihitung (misalnya kolom Produk)
  • Criteria1 adalah kriteria pertama yang harus dipenuhi (misalnya “A”)
  • Range2 adalah range data kedua yang akan dihitung (misalnya kolom Lokasi)
  • Criteria2 adalah kriteria kedua yang harus dipenuhi (misalnya “Jakarta”)

Maka rumus yang digunakan adalah:

=AVERAGEIFS(C2:C5, A2:A5, “A”, B2:B5, “Jakarta”, C2:C5, “>100.000”)

Hasilnya adalah 150.000, yang merupakan rata-rata penjualan produk A di kota Jakarta yang melebihi 100.000.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa bedanya SUMIF dan SUMIFS?

SUMIF digunakan untuk menjumlahkan data yang memenuhi satu kriteria. Sedangkan SUMIFS digunakan untuk menjumlahkan data yang memenuhi beberapa kriteria sekaligus.

2. Apa bedanya COUNTIF dan COUNTIFS?

COUNTIF digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi satu kriteria. Sedangkan COUNTIFS digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi beberapa kriteria sekaligus.

3. Apa bedanya AVERAGEIF dan AVERAGEIFS?

AVERAGEIF digunakan untuk menghitung rata-rata data yang memenuhi satu kriteria. Sedangkan AVERAGEIFS digunakan untuk menghitung rata-rata data yang memenuhi beberapa kriteria sekaligus.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kami telah membahas cara menghitung kriteria di Excel dengan menggunakan beberapa fungsi seperti COUNTIFS, SUMIFS, dan AVERAGEIFS. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan, kita dapat dengan mudah dan cepat menghitung data yang memenuhi syarat atau kriteria tertentu. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Kriteria di Excel