Cara Menghitung Ketahanan SPF Untuk Menjaga Kulit Anda Terlindungi

Hello Sobat TeknoBgt, menjaga kulit tetap terlindungi dari sinar matahari sangatlah penting, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Oleh karena itu, penggunaan sunscreen atau tabir surya adalah suatu keharusan bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan kulit mereka. Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam memilih sunscreen yang tepat adalah tingkat SPF atau sun protection factor. Pada artikel ini, kita akan membahas cara menghitung ketahanan SPF agar Anda dapat memilih sunscreen yang tepat.

Apa itu Sun Protection Factor (SPF)?

Sebelum kita membahas cara menghitung ketahanan SPF, mari kita terlebih dahulu mengenal apa itu SPF. Sun Protection Factor (SPF) adalah sistem yang digunakan untuk mengukur kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UVB. Semakin tinggi angka SPF, semakin baik kemampuan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar UVB.

Bagaimana Cara Menghitung Ketahanan SPF?

Untuk menghitung ketahanan SPF, Anda bisa memperhatikan beberapa hal berikut:

1. Perhatikan label kemasan sunscreen. Di sana akan tercantum angka SPF yang ada pada produk sunscreen tersebut.
2. Bagi angka SPF dengan jumlah waktu yang biasanya dibutuhkan kulit Anda untuk terbakar tanpa perlindungan dari sinar matahari. Angka waktu ini disebut minimal erythema dose (MED) dan dapat bervariasi tergantung pada warna kulit Anda.
3. Hasil pembagian angka SPF dengan MED akan memberikan angka yang menunjukkan berapa lama sunscreen tersebut akan melindungi kulit Anda dari sinar UVB. Misalnya, jika MED kulit Anda adalah 10 menit dan sunscreen yang Anda gunakan memiliki SPF 30, maka sunscreen tersebut akan melindungi kulit Anda selama 300 menit (30 x 10).

Hal yang perlu diingat adalah bahwa ketahanan sunscreen juga dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti keringat, gesekan, dan paparan air. Oleh karena itu, Anda juga perlu mengaplikasikan sunscreen kembali setelah beberapa waktu atau aktivitas tertentu.

FAQ

Apa itu minimal erythema dose (MED)?

Minimal erythema dose (MED) adalah jumlah waktu yang dibutuhkan kulit Anda untuk terbakar tanpa perlindungan dari sinar matahari. Waktu ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti warna kulit, usia, dan jenis obat-obatan yang sedang Anda konsumsi.

Apakah angka SPF bisa dijadikan patokan mutlak dalam memilih sunscreen?

Tentu saja tidak. Meskipun angka SPF memberikan petunjuk tentang kemampuan sunscreen dalam melindungi kulit dari sinar UVB, namun angka SPF tidak memberikan perlindungan yang sama terhadap sinar UVA. Oleh karena itu, pastikan juga untuk memilih sunscreen yang mengandung perlindungan UVA, seperti PA+ atau PA+++.

Apakah penggunaan sunscreen dengan SPF tinggi lebih baik daripada SPF yang rendah?

Tidak selalu. Meskipun sunscreen dengan SPF tinggi memberikan perlindungan yang lebih baik dari sinar UVB, namun hal ini tidak berarti Anda dapat mengabaikan penggunaan sunscreen dengan SPF rendah. Penggunaan sunscreen dengan SPF rendah tetaplah penting, terutama jika Anda akan terpapar sinar matahari dalam waktu yang singkat atau sedang beraktivitas di dalam ruangan.

Apakah sunscreen harus diaplikasikan ulang setelah berenang atau berkeringat?

Iya. Keringat, gesekan, dan paparan air dapat memengaruhi ketahanan sunscreen. Oleh karena itu, pastikan untuk mengaplikasikan sunscreen kembali setelah aktivitas tertentu atau setelah berada di bawah sinar matahari dalam waktu yang lama.

Table

Kesimpulan

Dalam memilih sunscreen yang tepat, Anda perlu memperhatikan tingkat SPF atau sun protection factor. Dengan mengetahui cara menghitung ketahanan SPF, Anda dapat memilih sunscreen yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda. Namun, pastikan juga untuk mengaplikasikan sunscreen dengan benar dan menggunakannya ulang setelah beberapa waktu atau aktivitas tertentu. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Ketahanan SPF Untuk Menjaga Kulit Anda Terlindungi