Cara Menghitung Kehamilan dari Awal Berhubungan

Hello, Sobat TeknoBgt! Kehamilan adalah hal yang sangat membahagiakan bagi setiap pasangan yang ingin memiliki momongan. Namun, seringkali banyak pasangan yang bingung menghitung usia kehamilan sejak awal berhubungan. Nah, dalam artikel ini, kami akan memberikan cara menghitung kehamilan dari awal berhubungan. Yuk, simak selengkapnya!

Pengertian Usia Kehamilan

Sebelum membahas cara menghitung kehamilan, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian usia kehamilan. Usia kehamilan merupakan rentang waktu yang dihitung sejak pembuahan terjadi hingga persalinan.

Usia kehamilan biasanya dihitung dalam minggu, yang dimulai dari hari pertama terakhir haid terakhir (HPHT). Jadi, jika seorang wanita memiliki HPHT pada tanggal 1 Januari, maka minggu pertama kehamilan dimulai dari tanggal tersebut, bukan dari tanggal terjadinya pembuahan.

Untuk lebih jelasnya, simak tabel berikut:

Cara Menghitung Kehamilan dari Awal Berhubungan

Untuk menghitung kehamilan dari awal berhubungan, ada dua cara yang dapat dilakukan, yaitu:

1. Menghitung Berdasarkan Tanggal HPHT

Cara pertama yang dapat dilakukan adalah menghitung kehamilan berdasarkan tanggal HPHT. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, minggu pertama kehamilan dimulai dari tanggal HPHT. Berikut adalah cara menghitung kehamilan berdasarkan tanggal HPHT:

1. Tentukan tanggal HPHT.

2. Hitung mundur 3 bulan dari tanggal HPHT untuk menentukan perkiraan tanggal lahir. Contohnya, jika HPHT adalah pada tanggal 1 Januari, maka perkiraan tanggal lahir adalah pada Oktober.

3. Hitung mundur 7 hari dari perkiraan tanggal lahir untuk menentukan perkiraan tanggal pembuahan. Contohnya, jika perkiraan tanggal lahir adalah pada tanggal 1 Oktober, maka perkiraan tanggal pembuahan adalah pada akhir bulan Desember atau awal bulan Januari.

4. Hitung mundur berapa minggu sejak tanggal pembuahan terjadi. Misalnya, jika tanggal pembuahan adalah pada akhir Desember, maka saat ini sudah berada di minggu ke-12 kehamilan.

2. Menghitung Berdasarkan Tanggal Terakhir Berhubungan

Cara kedua yang dapat dilakukan adalah menghitung kehamilan berdasarkan tanggal terakhir berhubungan. Berikut adalah cara menghitung kehamilan berdasarkan tanggal terakhir berhubungan:

1. Tentukan tanggal terakhir berhubungan.

2. Hitung mundur 3 bulan dari tanggal terakhir berhubungan untuk menentukan perkiraan tanggal lahir.

3. Hitung mundur 7 hari dari perkiraan tanggal lahir untuk menentukan perkiraan tanggal pembuahan.

4. Hitung mundur berapa minggu sejak tanggal pembuahan terjadi.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah usia kehamilan bisa berbeda dengan perkiraan?

Iya, usia kehamilan bisa berbeda dengan perkiraan. Hal ini bisa terjadi karena setiap wanita memiliki siklus haid yang berbeda-beda. Selain itu, saat terjadi pembuahan, tidak semua sel telur akan berhasil dibuahi sehingga bisa terjadi perbedaan usia kehamilan dengan perkiraan.

2. Apakah menghitung kehamilan dari awal berhubungan akurat?

Tidak selalu akurat. Menghitung kehamilan dari awal berhubungan hanya bersifat perkiraan saja, karena tidak semua sel telur yang matang berhasil dibuahi. Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan USG guna memastikan usia kehamilan yang sebenarnya.

3. Bagaimana cara menentukan usia kehamilan yang lebih akurat?

Cara menentukan usia kehamilan yang lebih akurat adalah dengan melakukan USG. USG dapat menentukan usia kehamilan dengan lebih akurat, memberikan informasi tentang kesehatan janin, serta menentukan tanggal kelahiran yang lebih tepat.

4. Kapan waktu yang tepat untuk melakukan USG?

Waktu yang tepat untuk melakukan USG adalah pada trimester kedua kehamilan, yaitu antara usia kehamilan 18-22 minggu. Pada waktu ini, janin sudah cukup besar untuk dilihat di layar USG dan dokter dapat memeriksa kesehatan janin dengan lebih baik.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa menghitung kehamilan dari awal berhubungan bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu berdasarkan tanggal HPHT atau tanggal terakhir berhubungan. Namun, cara menghitung ini hanya bersifat perkiraan saja dan tidak selalu akurat. Oleh karena itu, sebaiknya menjalani USG guna menentukan usia kehamilan dengan lebih akurat.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Kehamilan dari Awal Berhubungan