Cara Menghitung EPS Saham

Halo Sobat TeknoBgt! Saham adalah salah satu instrumen investasi yang banyak diminati akhir-akhir ini. Bagi sebagian orang, saham bisa memberikan keuntungan yang cukup besar dalam waktu singkat. Namun, untuk bisa mendapatkan keuntungan dari saham, kita perlu mengerti banyak hal, salah satunya adalah cara menghitung EPS saham. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara menghitung EPS saham dengan mudah dan jelas.

1. Pengertian EPS Saham

Pertama-tama, mari kita mulai dengan mengenal apa itu EPS saham. EPS (Earnings Per Share) adalah rasio yang digunakan untuk mengukur laba per saham yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. EPS dapat dihitung dengan membagi laba bersih perusahaan dengan jumlah saham yang beredar di pasaran.

Secara sederhana, EPS dapat diartikan sebagai bagian dari laba perusahaan yang dihasilkan untuk setiap saham yang dikeluarkan. Semakin besar EPS suatu perusahaan, semakin besar pula keuntungan yang dihasilkan untuk para pemegang saham.

2. Manfaat Menghitung EPS Saham

Menghitung EPS saham memiliki banyak manfaat bagi investor dan analis saham. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  1. Mengetahui kinerja suatu perusahaan dalam menghasilkan laba per saham
  2. Membandingkan kinerja perusahaan dengan perusahaan sejenis
  3. Mengetahui prospek keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi saham pada suatu perusahaan

Dengan mengetahui EPS suatu perusahaan, investor dapat mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan investasi saham. Investor dapat memilih perusahaan yang memiliki EPS yang tinggi untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal.

3. Rumus Menghitung EPS Saham

Berikut ini adalah rumus sederhana untuk menghitung EPS saham:

EPS =Laba BersihJumlah Saham yang Beredar

Perlu diingat bahwa jumlah saham yang digunakan dalam perhitungan ini adalah jumlah saham yang beredar di pasaran, bukan jumlah saham yang dimiliki oleh perusahaan.

4. Contoh Perhitungan EPS Saham

Misalnya suatu perusahaan memiliki laba bersih sebesar Rp10 miliar dan jumlah saham yang beredar di pasaran sebanyak 100 juta lembar, maka EPS perusahaan tersebut dapat dihitung sebagai berikut:

EPS =Rp10.000.000.000100.000.000 lembar= Rp100 per lembar saham

Dari contoh perhitungan di atas, dapat kita ketahui bahwa EPS perusahaan tersebut sebesar Rp100 per lembar saham.

5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi EPS Saham

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi EPS saham antara lain:

  1. Laba bersih perusahaan
  2. Jumlah saham yang beredar
  3. Keuntungan atau kerugian dari investasi perusahaan
  4. Perubahan harga saham

Dalam menghitung EPS saham, investor juga perlu memperhatikan faktor-faktor di atas untuk mendapatkan hasil perhitungan yang akurat.

6. Kelebihan dan Kelemahan Menggunakan EPS Saham

Meskipun EPS saham memiliki manfaat yang banyak, namun penggunaannya juga memiliki kelebihan dan kelemahan. Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kelemahan menggunakan EPS saham:

Kelebihan

  • EPS saham bisa membantu investor dalam menentukan nilai saham yang layak dibeli
  • EPS saham bisa membantu investor dalam membandingkan kinerja perusahaan sejenis

Kelemahan

  • EPS saham tidak memperhitungkan sumber pendanaan atau hutang perusahaan
  • EPS saham tidak memperhitungkan risiko dalam investasi saham
  • EPS saham tidak memperhitungkan perubahan harga saham di pasar

Oleh karena itu, investor harus mempertimbangkan faktor-faktor lain selain EPS saat melakukan investasi saham.

7. Bagaimana Mengevaluasi EPS Saham?

Setelah mengetahui EPS suatu perusahaan, investor juga perlu mengevaluasi EPS tersebut untuk menentukan apakah saham tersebut layak dibeli atau tidak. Beberapa cara untuk mengevaluasi EPS saham antara lain:

  1. Melihat trend EPS perusahaan selama beberapa tahun terakhir
  2. Membandingkan EPS perusahaan dengan perusahaan sejenis
  3. Membandingkan EPS perusahaan dengan harga saham di pasar

Dengan cara-cara di atas, investor dapat mengevaluasi EPS suatu perusahaan dengan lebih akurat.

8. Kapan Waktu yang Tepat untuk Menghitung EPS Saham?

Menghitung EPS saham sebaiknya dilakukan setiap tahun setelah perusahaan mengeluarkan laporan keuangan. Dalam laporan keuangan tersebut, terdapat informasi mengenai laba bersih perusahaan dan jumlah saham yang beredar di pasar. Investor dapat menggunakan informasi tersebut untuk menghitung EPS saham secara akurat.

9. Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung EPS saham dengan mudah dan jelas. EPS saham merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur laba per saham yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Dengan mengetahui EPS suatu perusahaan, investor dapat memutuskan untuk membeli atau menjual saham pada perusahaan tersebut.

Namun, investor juga harus memperhatikan faktor-faktor lain selain EPS saat melakukan investasi saham. Selain itu, evaluasi EPS perusahaan juga perlu dilakukan untuk menentukan apakah saham tersebut layak dibeli atau tidak.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat TeknoBgt dalam melakukan investasi saham. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung EPS Saham