Cara Mencari Jumlah Saham yang Beredar

Mengenal Saham yang Beredar

Saham yang beredar adalah saham yang dimiliki oleh pemegang saham dan bisa diperjualbelikan di pasar modal. Saat saham pertama kali diterbitkan oleh perusahaan, biasanya hanya sebagian kecil dari saham yang langsung diperjualbelikan. Selebihnya, saham tersebut disimpan oleh pengendali perusahaan atau pemegang saham tertentu.

Namun, seiring berjalannya waktu, saham yang disimpan tersebut juga dapat diperdagangkan di pasar modal. Saat itu, saham tersebut dianggap sebagai jumlah saham yang beredar. Jumlah saham yang beredar menjadi faktor penting dalam menentukan harga per lembar saham. Semakin sedikit jumlah saham yang beredar, maka harga saham akan cenderung lebih tinggi.

1. Memeriksa Laporan Keuangan

Salah satu cara untuk mengetahui jumlah saham yang beredar adalah dengan memeriksa laporan keuangan perusahaan. Di dalam laporan keuangan, biasanya terdapat informasi tentang jumlah saham yang diterbitkan dan jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali perusahaan atau pemegang saham tertentu.

Untuk mengetahui jumlah saham yang beredar, cukup mengurangi jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu dengan jumlah saham yang diterbitkan. Hasilnya adalah total jumlah saham yang beredar.

2. Melalui Bursa Efek

Alternatif lain adalah dengan mencari informasi melalui bursa efek tempat saham tersebut diperdagangkan. Pada setiap bursa efek, biasanya terdapat informasi tentang jumlah saham yang beredar dari masing-masing perusahaan.

Informasi ini dapat ditemukan pada situs web resmi bursa efek atau melalui aplikasi perdagangan saham yang dapat diunduh di smartphone atau tablet.

3. Melalui Situs Web Perusahaan

Situs web resmi perusahaan juga dapat menjadi sumber informasi tentang jumlah saham yang beredar. Biasanya, dalam bagian informasi perusahaan, terdapat data tentang jumlah saham yang diterbitkan dan jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu.

Untuk mengetahui jumlah saham yang beredar, cukup mengurangi jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu dengan jumlah saham yang diterbitkan. Hasilnya adalah total jumlah saham yang beredar.

4. Menggunakan Layanan Informasi Keuangan

Berbagai layanan informasi keuangan juga dapat menjadi sumber informasi tentang jumlah saham yang beredar. Beberapa diantaranya adalah Yahoo Finance, Google Finance, dan Bloomberg.

Cukup mencari nama perusahaan yang ingin diketahui jumlah sahamnya, dan informasi tentang jumlah saham yang beredar akan ditampilkan di dalam hasil pencarian.

5. Memeriksa Prospektus Emiten

Saat sebuah perusahaan akan melakukan penawaran saham perdana, maka perusahaan tersebut akan menerbitkan sebuah dokumen yang disebut prospektus emitennya.

Di dalam prospektus tersebut, terdapat informasi tentang jumlah saham yang akan diterbitkan dan jumlah saham yang akan diperdagangkan di pasar modal. Dengan memeriksa prospektus emitennya, maka dapat diketahui jumlah saham yang beredar dari perusahaan tersebut.

6. Memeriksa Laporan RUPS

Laporan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) juga dapat menjadi sumber informasi tentang jumlah saham yang beredar. Biasanya, dalam laporan RUPS, terdapat informasi tentang jumlah saham yang diterbitkan dan juga jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu.

Untuk mengetahui jumlah saham yang beredar, cukup mengurangi jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu dengan jumlah saham yang diterbitkan. Hasilnya adalah total jumlah saham yang beredar.

7. Melalui Kantor Akuntan Publik

Kantor akuntan publik yang melayani perusahaan tersebut juga dapat memberikan informasi tentang jumlah saham yang beredar. Biasanya, informasi ini dapat diketahui melalui laporan audit yang dilakukan oleh kantor akuntan publik tersebut.

Cukup menghubungi kantor akuntan publik yang melayani perusahaan tersebut untuk meminta informasi tentang jumlah saham yang beredar.

FAQ

1. Mengapa penting mengetahui jumlah saham yang beredar?

Jumlah saham yang beredar menjadi faktor penting dalam menentukan harga per lembar saham. Semakin sedikit jumlah saham yang beredar, maka harga saham akan cenderung lebih tinggi.

2. Apa yang menjadi pembeda saham yang beredar dan saham yang tidak beredar?

Saham yang beredar adalah saham yang dapat diperjualbelikan di pasar modal, sedangkan saham yang tidak beredar adalah saham yang disimpan oleh pengendali perusahaan atau pemegang saham tertentu.

3. Apa kaitannya antara jumlah saham yang beredar dengan harga saham?

Jumlah saham yang beredar menjadi faktor penting dalam menentukan harga per lembar saham. Semakin sedikit jumlah saham yang beredar, maka harga saham akan cenderung lebih tinggi.

4. Apa saja informasi yang dapat ditemukan pada laporan keuangan?

Pada laporan keuangan, terdapat informasi tentang jumlah saham yang diterbitkan dan jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali perusahaan atau pemegang saham tertentu.

5. Apa itu prospektus emitennya?

Prospectus emitent adalah dokumen yang diterbitkan oleh perusahaan ketika melakukan penawaran saham perdana.

6. Apa itu Laporan RUPS?

Laporan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) adalah laporan yang memuat hasil dari rapat umum pemegang saham perusahaan.

7. Mengapa kantor akuntan publik dapat memberikan informasi tentang jumlah saham yang beredar?

Kantor akuntan publik mengevaluasi dan mengaudit laporan keuangan perusahaan, sehingga mereka memiliki akses ke informasi tentang jumlah saham yang beredar.

Membuat Tabel tentang Jumlah Saham yang Beredar

NoNama PerusahaanJumlah Saham yang DiterbitkanJumlah Saham yang Dimiliki oleh PengendaliJumlah Saham yang Beredar
1PT A1.000.000500.000500.000
2PT B2.000.0001.000.0001.000.000
3PT C3.000.0002.000.0001.000.000

Kesimpulan

Sahabat TeknoBgt, mengetahui jumlah saham yang beredar sangatlah penting bagi investor atau calon investor. Informasi ini dapat membantu dalam menentukan strategi investasi, terutama dalam menentukan harga beli dan jual saham. Terdapat berbagai cara untuk mengetahui jumlah saham yang beredar, baik melalui laporan keuangan perusahaan, melalui bursa efek, situs web resmi perusahaan, layanan informasi keuangan, prospektus emitennya, laporan RUPS, atau melalui kantor akuntan publik.

Penting untuk memahami bahwa jumlah saham yang beredar dapat berubah sewaktu-waktu, terutama saat terjadi perubahan kepemilikan saham. Oleh karena itu, sebaiknya selalu memperbarui informasi tentang jumlah saham yang beredar secara berkala.

FAQ Lanjutan

8. Bagaimana cara mengetahui jika terjadi perubahan jumlah saham yang beredar?

Perubahan jumlah saham yang beredar biasanya diumumkan melalui laporan keuangan atau laporan RUPS. Oleh karena itu, selalu pantau perkembangan perusahaan secara berkala.

9. Apakah jumlah saham yang beredar selalu sama dengan jumlah saham yang beredar di pasar modal?

Tidak selalu. Ada beberapa saham yang dimiliki oleh pemegang saham tertentu dan tidak diperdagangkan di pasar modal.

10. Apa saja faktor yang mempengaruhi jumlah saham yang beredar?

Faktor yang mempengaruhi jumlah saham yang beredar antara lain adalah penjualan saham baru, pembelian saham kembali oleh perusahaan, dan perubahan kepemilikan saham.

11. Apakah jumlah saham yang beredar selalu lebih kecil dari jumlah saham yang diterbitkan?

Tidak selalu. Ada perusahaan yang menerbitkan semua saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu sebagai saham yang beredar.

12. Apakah jumlah saham yang beredar selalu sama untuk setiap perusahaan?

Tidak. Jumlah saham yang beredar dapat berbeda-beda tergantung pada kebijakan perusahaan dan jumlah saham yang dimiliki oleh pengendali atau pemegang saham tertentu.

13. Apakah jumlah saham yang beredar dapat mempengaruhi kinerja perusahaan?

Tidak secara langsung. Namun, jumlah saham yang beredar dapat mempengaruhi harga saham perusahaan. Harga saham yang tinggi dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap perusahaan, sehingga dapat mempengaruhi kinerja perusahaan secara keseluruhan.

Demikianlah informasi tentang cara mencari jumlah saham yang beredar. Semoga bermanfaat dan dapat membantu Sahabat TeknoBgt dalam berinvestasi. Selalu ingat untuk selalu berhati-hati dan melakukan riset sebelum melakukan investasi.

Cara Mencari Jumlah Saham yang Beredar