Cara Menghitung Money Management Forex

admin 4 April 2023Investasi61 Views

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sudah tahu tentang money management dalam trading forex? Money management merupakan salah satu hal yang penting dalam trading forex. Money management forex dapat membantu kamu dalam mengelola risiko dan memaksimalkan keuntungan yang didapat. Nah, kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung money management forex. Yuk, simak artikelnya sampai selesai!

Daftar Isi tampilkan

Pengertian Money Management Forex

Money management forex adalah cara untuk mengelola modal trading forex. Dalam money management, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti besarnya lot yang digunakan, risiko per trade, dan juga target profit. Dengan money management yang baik, kamu dapat menghindari kerugian besar dan memaksimalkan keuntungan yang didapat.

Cara Menghitung Lot yang Digunakan

Lot adalah satuan standar dalam trading forex. Setiap lot memiliki ukuran yang berbeda-beda tergantung pada mata uang yang diperdagangkan. Untuk menghitung lot yang digunakan, kamu dapat menggunakan rumus sederhana yaitu:

Lot yang digunakan = (Risiko per trade / (Stop loss dalam pip x nilai per pip))

Contoh: Kamu ingin membuka posisi buy EUR/USD dengan risiko per trade sebesar $50, stop loss sejauh 30 pip, dan nilai per pip sebesar $10. Maka, lot yang digunakan adalah:

Lot yang digunakan = ($50 / (30 x $10)) = 0.166

Jadi, lot yang digunakan dalam contoh tersebut adalah sebesar 0.166 lot.

Cara Menghitung Risiko per Trade

Risiko per trade adalah jumlah uang yang siap kamu korbankan pada setiap transaksi. Untuk menghitung risiko per trade, kamu dapat menggunakan rumus sederhana yaitu:

Risiko per trade = (Persentase risiko x modal akun)

Contoh: Kamu memiliki modal akun sebesar $1,000 dan ingin menetapkan persentase risiko sebesar 2% per trade. Maka, risiko per trade yang dapat kamu ambil adalah:

Risiko per trade = (2% x $1,000) = $20

Jadi, kamu dapat menetapkan risiko per trade sebesar $20.

Cara Menghitung Target Profit

Target profit adalah jumlah keuntungan yang kamu inginkan pada setiap transaksi. Untuk menghitung target profit, kamu dapat menggunakan rumus sederhana yaitu:

Target profit = (Rasio risk/reward x risiko per trade)

Contoh: Kamu ingin menetapkan rasio risk/reward sebesar 1:2 dan risiko per trade sebesar $20. Maka, target profit yang dapat kamu ambil adalah:

Target profit = (1:2 x $20) = $40

Jadi, kamu dapat menetapkan target profit sebesar $40.

Cara Menghitung Rasio Risk/Reward

Rasio risk/reward adalah perbandingan antara risiko yang diambil dengan keuntungan yang diharapkan. Untuk menghitung rasio risk/reward, kamu dapat menggunakan rumus sederhana yaitu:

Rasio risk/reward = (Target profit / Risiko per trade)

Contoh: Kamu ingin menetapkan target profit sebesar $40 dan risiko per trade sebesar $20. Maka, rasio risk/reward yang dapat kamu ambil adalah:

Rasio risk/reward = ($40 / $20) = 2

Jadi, kamu dapat menetapkan rasio risk/reward sebesar 1:2.

Cara Menghitung Stop Loss dalam Pip

Stop loss adalah batasan kerugian yang harus kamu tetapkan pada setiap transaksi. Untuk menghitung stop loss dalam pip, kamu dapat menggunakan rumus sederhana yaitu:

Stop loss dalam pip = (Risiko per trade / (Nilai per pip x lot yang digunakan))

Contoh: Kamu ingin membuka posisi sell GBP/USD dengan risiko per trade sebesar $50, lot yang digunakan sebesar 0.2 lot, dan nilai per pip sebesar $5. Maka, stop loss dalam pip yang dapat kamu tetapkan adalah:

Stop loss dalam pip = ($50 / ($5 x 0.2)) = 50

Jadi, kamu dapat menetapkan stop loss sejauh 50 pip.

Kesimpulan

Dalam trading forex, money management merupakan salah satu hal yang penting untuk diperhatikan. Dengan money management yang baik, kamu dapat mengelola risiko dan memaksimalkan keuntungan yang didapat. Untuk menghitung money management forex, kamu perlu memperhatikan hal-hal seperti lot yang digunakan, risiko per trade, target profit, rasio risk/reward, dan juga stop loss dalam pip. Selamat mencoba!